Minggu, 04 Januari 2015

Bagaimana membuat produk yang bisa "Laku Keras" di pasaran

best seller
Sumber gambar: www.shutterstock.com
Produk yang berkualitas akan menghasilkan income yang berkualitas pula, dalam artian bisa laku keras juga. Banyak orang yang menciptakan suatu produk yang mereka pikir akan laku keras dipasaran dan otomatis akan mendapatkan penghasilan yang besar. Namun, banyak dari mereka telah melupakan faktor paling penting yang akan mempengaruhi penjualan produk mereka yaitu "daya jual" produk tersebut.

Ketika sobat mulai membuat produk atau membeli hak untuk produk tertentu untuk dijual kembali atau bahasa jawa nya "reseller" hehe, faktor yang paling penting yang harus diperhitungkan adalah permintaan produk tersebut yaitu apakah orang-orang menginginkan produk sobat atau bahkan tidak sama sekali? Percuma dong sobat susah payah menghabiskan waktu untuk membuat suatu produk, menyiapkan website dan teknik penjualan yang canggih, promosi mati-matian, namun dipasar hasilnya nihil bahkan yang melirik produk sobat juga tidak ada (wah jangan sampai ya).

Lalu bagaimana caranya agar sobat mengetahui apakah mereka menginginkan produk itu atau tidak? Caranya cukup mudah dan simple, lakukan riset pasar. Carilah informasi dari internet, dari mbah Google, Social Media, atau di forum-forum yang membahas hal yang berkaitan tentang produk sobat tersebut. Tanyakan di forum yang berhubungan dengan niche sobat. Lakukan survei tentang produk sobat. Internet adalah lapangan informasi, dan sobat memiliki kesempatan bertanya tentang siapa pun dan apa pun di dunia hanya dengan koneksi internet.

Misalnya sobat mempunyai ide untuk membuat instruksi langkah demi langkah tentang cara berkebun Anggur yang benar dan menghasilkan. Pertama yang harus sobat lakukan adalah mencari tahu apakah ada yang tertarik untuk berkebun Anggur. Untuk melakukan hal ini, bergabunglah ke forum yang berhubungan dengan berkebun dan bertanya jika ada yang tertarik untuk belajar berkebun anggur. Tapi jangan juga langsung bertanya terang-terangan sob, misalnya begini "Apakah ada yang ingin membeli sebuah ebook Berkebun Anggur yang Menghasilkan?", malah bisa-bisa tidak ada yang suka bahkan dianggap spam. Bertanyalah yang sopan namun bisa memancing informasi sob, contoh "Ada nggak ya, yang pernah belajar menanam angur dan hasil panennya banyak? Tolong infonya ya". Nah dengan begitu pasti sobat akan mendapatkan jawaban yang bagus juga. Atau kalau bisa lebih kreatif lagi lebih bagus asal jangan langsung terang-terangan menjual produk, tapi pelan-pelan asal kelakon.

Di sisi lain, sobat dapat memberikan beberapa contoh cara menanam anggur atau yang lainnya dan lihat bagaimana reaksi para anggota forum. Jika mereka menunjukkan antusias untuk belajar dan bertanya lebih banyak, maka sobat pasti memiliki pasar dalam hal ini. Tapi jika mereka tidak menunjukkan minat, maka sudah saatnya untuk mencari ide baru ke bidang yang lain. Itu akan menghemat waktu dalam riset pasar karena jika pasar tidak banyak yang menginginkan buat apa susah-susah bikin produk yang nantinya kurang laku dipasaran.

Jika ide dan pertanyaan sobat disambut oleh anggota forum, sobat dapat melanjutkan dan memulai membuat produk tersebut karena didalam forum tersebut sobat akan langsung dihadapkan dengan pasar, jadi apa yang diinginkan pasar maka itulah yang sobat harus buat. Setelah tau apa yang diinginkan pasar maka dengan kemampuan yang sobat miliki tentang produk itu ditambah dengan pemasaran yang baik, pembelian sobat akan tiba secara alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar